Saat ini, LP2M telah mendampingi kelompok perempuan muda (KPM) masing-masing kelurahan/ nagari di Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Tanah Datar. Kelompok-kelompok tersebut diharapkan dapat berkembang membentuk jaringan kelompok di tingkat kabupaten/ kota dan provinsi. Kelompok dan jaringan akan digunakan sebagai wadah belajar, berbagi pengetahuan dan pengalaman perempuan muda dalam memperoleh informasi tentang kesehatan seksual dan reproduksi serta motivasi pengembangan kepemimpinan dan kreatifitas dirinya.
Perempuan muda dengan rentang usia 12 tahun hingga 20 tahun, adalah berada dalam fase perkembangan secara fisik dan psikologis. Fase perkembangan usia ini menjadi perlu diperhatikan mengingat perempuan muda sudah termasuk pada kategori perkembangan organ reproduksinya. Perempuan muda membutuhkan ruang berbagi informasi dan pengetahuan seputar seksualitas dan reproduksi. Tak jarang pada usia tersebut, perempuan muda rentan menjadi korban kekerasan baik dalam keluarga maupun kekerasan dalam pacaran (KDP).
Dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (16 HAKTP) atau disebut juga 16 Hari Aktivisme, LP2M akan melibatkan kelompok perempuan muda dalam upaya penyadaran dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan melalui peningkatan kapasitas perempuan muda. Salah satunya dengan menyelenggarakan kegiatan Youth Camp dengan tema; Meningkatkan Kepemimpinan Perempuan Muda Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan (KTP) di Sumatera Barat.
Materi yang disampaikan hari ini tentang Konsep Diri oleh Uni Otrie DwinasPutri Manager Program LP2M. Kemudian Koord. Program HKSR di LP2M, Uni Puji Wahyu Mulyani menyampaikan materi tentang bentuk-bentuk kekerasan terhadap perempuan.
Kegiatan Youth Camp ini bertujuan untuk:
- Peserta memahami tentang konsep diri sebagai perempuan dengan segala peran dan fungsi sesuai siklus hidupnya
- Peserta memahami tentang bentuk-bentuk kekerasan terhadap perempuan serta upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan
- Peserta memahami pentingnya membangun kepemimpinan perempuan
- Peserta termotivasi untuk mengembangkan kemampuan diri melalui kegiatan produktif dan kreatif
- Inisiasi pembentukan forum perempuan muda tingkat kabupaten/ kota dan provinsi
Selanjutnya peyampaian materi tambahan oleh Mrs. Julia Canty-Waldronsebagai volunteer LP2M dari AVI. Hal-hal yang disampaikan antara lain, bagaimana bentuk-betuk kekerasan yang terjadi di Australia dan apa saja hak-hak perempuan yang di lindungi disana.Pada Hari ke-2 ini, para peserta dari masing-masing wilayah dampingan LP2M sangat antusias selama mengikuti kegiatan.
Salah satu kegiatan yang dilakukan dalam rangka Youth Camp 16 HAKTP yaitu outbound. Dalam kegiatan ini, LP2M mengadakan lomba antar kelompok. Masing-masing kelompok melakukan tantangan yang diberikan panitia LP2M di tiap-tiap posko yang telah di bentuk. Lomba ini dilakukan untuk melatih kesabaran, kekompakan, kreatifitas peserta masing-masing kelompok dampingan LP2M.
Pihak yang akan terlibat dalam kegiatan ini berjumlah 46 orang yang terdiri dari masing-masing kelompok dampingan LP2M, tim fasilitator dan tim LP2M.
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada :
Hari/ Tanggal : Minggu-Selasa/ 27-29 November 2016, bertempat di Minangkabau Village, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.