Kamis, Mei 22, 2025
  • Login
LP2M
  • Tentang
  • Agenda
  • Kontak
  • Publikasi
    • INFO KEGIATAN
    • SIARAN PERS
    • PENELITIAN
    • LAPORAN
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Tahunan
      • Pembelajaran Program
  • Donasi
No Result
View All Result
LP2M
  • Tentang
  • Agenda
  • Kontak
  • Publikasi
    • INFO KEGIATAN
    • SIARAN PERS
    • PENELITIAN
    • LAPORAN
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Tahunan
      • Pembelajaran Program
  • Donasi
No Result
View All Result
LP2M
Home Publikasi Penelitian

TENUN SONGKET LINTAU BUO

19/05/2025 | 15:11 WIB

lp2m.or.id,  Padang -Indonesia kaya akan beraneka ragam hasil kerajinan yang merupakan warisan budaya nenek moyang yang diwarisi secara turun temurun. Salah satu hasil kerajinan tersebut adalah tenun. Seni kerajinan tenun dapat dijumpai dibeberapa daerah di Indonesia, seperti tenun songket di Sumatera Barat, tenun ulos dari Batak, dan tenun lurik dari Jawa.“Tenun adalah bahan (barang) yang dibuat dari benang (kapas, sutera, dan sebagainya) seperti kain cita dan sebagainya (W.J.S Poerwadarminta,
1976: 1054)”. Menenun diartikan sebagai membuat barang-barang tenun dari benang, prinsip dasar menenun adalah mempersatukan benang yang melintang dengan benang-benang yang membujur menggunakan cara-cara tertentu sehingga menjadi lembaran kain (Abdul Malik, 2004: 23). Seni kerajinan tenun di Sumatera Barat tersebar di beberapa daerah, seperti Pandai Sikek di Kabupaten Tanah Datar, Tanjung Sungayang di Kabupaten Tanah Datar, Silungkang di Kabupaten Sawahlunto, serta di Kubang dan Halaban Kabupaten Lima Puluh Kota. Hasil tenunan setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri, baik dari segi peralatan yang dipakai dalam menenun, teknik yang digunakan, dan penerapan motif pada dasar kain. Sebagaimana tenun yang terdapat di Lintau Buo dan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar yang mulai di kenal dengan seni kerajinan tenun songketnya.

Tenun songket kelompok “Perempuan Keramat Sakti” merupakan salah satu kelompok tenun songket yang adadi Nagari Lintau Buo Utara. Keistimewaan dari kelompok kerajinan “Perempuan Keramat Sakti adalah karena penenunnya merupakan salah satu pemrakarsa adanya kerajinan tenun songket di Jorong Pamasihan. Selain itu tenun songket yang dihasilkan memakai pewarna alam sebagai zat pewarna untuk benang songketnya. Keunggulan penggunaan pewarna alam untuk tenun songket,
yaitu dapat menyehatkan kulit,bagiperajin tenunsongket dapatmenjaga kesehatan reproduksi perempuan, ramah lingkungan.

Kain tenun songket merupakan manifestasi dan ekspresi perempuan Minangkabau. Tenun songket memperlihatkan keindahan hati perempuan Minangkabau, hal ini dikarenakan kain songket dikerjakan terutama untuk kepentingan perempuan sendiri, segi teknik dimana kemampuan menenun menuntut kesabaran, keuletan, dan kesungguhan, pekerjaan menenun yang dikerjakan dirumah sangat membantu penenun perempuan untuk mengurus keluarganya.

Untuk mengetahui lebih lanjut Hasil Penelitian TENUN SONGKET LINTAU BUO , silakan meng-klik tautan berikut: https://drive.google.com/file/d/1Uxii2Djf8utw6iAi3EGnJsnUxL16hDQQ/view?usp=sharing

Baca Juga

Penelitian

PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN: Minang dalam Sistem Masyarakat Matrilineal

22/05/2025 | 12:20 WIB
Penelitian

Crisis talks :Raising the global voice of youth with disabilities on the COVID-19 pandemic

19/05/2025 | 14:53 WIB
Penelitian

Bicara tentang Krisis: Gaungkan Suara Orang Muda dengan Disabilitas tentang Pandemi COVID-19

19/05/2025 | 14:26 WIB

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LP2M

  • Tentang
  • Team
  • Kontak
  • Donasi

Copyright © 2020 Lembaga Pengkajian dan Pemberdayaan Masyarakat (LP2M)

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Tentang
  • Agenda
  • Kontak
  • Publikasi
    • INFO KEGIATAN
    • SIARAN PERS
    • PENELITIAN
    • LAPORAN
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Tahunan
      • Pembelajaran Program
  • Donasi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.