Lahan pertanian adalah sumber kehidupan bagi banyak orang, tetapi seringkali terancam oleh berbagai faktor seperti perubahan iklim, penggunaan bahan kimia yang berlebihan, dan pengambilan air yang tidak efektif dan efisien. Untuk menyelamatkan lahan pertanian, ada beberapa langkah-langkah yang dapat dilakukan.
Pertama, konservasi tanah sangat penting untuk mempertahankan kelembaban tanah dan mengurangi erosi. Hal ini dapat dilakukan dengan mengurangi penggunaan bahan kimia dan memperkuat keragaman tumbuhan. Kedua, pengolahan lahan yang berkelanjutan dapat dilakukan dengan teknologi modern seperti irigasi yang efisien dan sistem pertanian berkelanjutan. Ketiga, penggunaan tanaman asli dapat membantu mencegah erosi dan meningkatkan keanekaragaman hayati. Keempat, Pengurangan penggunaan bahan kimia seperti pestisida dan pupuk juga penting untuk menjaga kesehatan tanah dan manusia. Kelima, Penanaman mangrove di sekitar area persawahan juga dapat membantu mencegah erosi dan meningkatkan produktivitas pertanian. Keenam, Pengelolaan air yang efisien juga penting, dan dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi irigasi yang modern. Ketujuh, edukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan dapat membantu meningkatkan kesadaran akan keberlangsungan lahan pertanian.
Dengan melakukan beberapa langkah-langkah di atas, maka lahan pertanian dapat diselamatkan dan berkontribusi pada ketahanan pangan dan keberlangsungan lingkungan.
Baca Juga:
- Membangun Jejaring Antar Komunitas Untuk Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim yang Inklusif di Sumatera Barat
- Sekolah Lapang Iklim: “Perempuan & Kelompok Rentan lainnya Belajar tentang Perubahan IKlim”